penanaman dan pembagian tanaman kelor sebagai Solusi pangan dan kesehatan di Era Global

Mahasiswa BBK 3 Universitas Airlangga bersama SD Almadany mengadakan pembagian dan penanaman tanaman kelor di desa Kedanyang, Kota Gresik, Jumat (19/01/2024). Foto: Amira Ayunda

sdalmadany.sch.id – Mahasiswa BBK 3 Universitas Airlangga bersama dengan SD Alam Muhammadiyah Kedanyang (Almadany) mengadakan pembagian bibit tanaman ke warga daerah sekitar dan penanaman bibit kelor di lingkungan sekolah pada Jumat (19/01/2024). Kegiatan ini dilakukan sebagai bagian dari program pengabdian masyarakat serta sebagai bentuk nyata dukungan mahasiswa terhadap salah satu poin dari pembangunan berkelanjutan (SDGs) yaitu “Zero Hunger” dimana tanaman kelor yang kaya akan nutrisi muncul sebagai upaya menjanjikan dalam meningkatkan ketahanan pangan dan gizi.

Kegiatan penanaman kelor ini dilakukan di halaman SD Almadany dan dihadiri oleh sekitar 40 siswa kelas 5 dan beberapa guru dari sekolah tersebut. Mahasiswa BBK 3 UNAIR juga turut hadir untuk memberikan pengarahan dan bimbingan kepada siswa-siswa dalam melakukan penanaman kelor. Sebanyak 60 bibit tanaman kelor sudah disiapkan dimana sekitar 25 bibit akan dibagikan kepada warga perumahan Green Prambangan Residence dan sisanya ditanam di sekitar lingkungan sekolah.

Penanaman kelor ini dilakukan pada saat Jumat Berkah dimana selain bibit tanaman kelor para siswa juga membagikan makanan yang mereka bawa dari rumah masing masing. Kepala Sekolah SD Almadany sendiri, Ibu Nur Ainy mengatakan ia sangat mendukung kegiatan ini. Ia berkata bahwa “Penanaman kelor ini sangat sesuai dengan moto dari SD kami yaitu sekolah dengan konsep alam pertama dan satu-satunya di Kabupaten Gresik.” Ia pun berharap bahwa dengan adanya pembagian dan penanaman bibit kelor ini bisa menjadi langkah kecil agar manfaat kelor dapat lebih diketahui dan dirasakan oleh masyarakat serta anak anak.